deaton12_SAUL LOEBAFP via Getty Images_schumermcconnell Saul Loeb/AFP via Getty Images

Kondisi Politik AS yang Lemah

PRINCETON – Kegagalan AS mengendalikan COVID-19 sebagian besar disebabkan oleh pemerintahan Trump yang jahat dan tidak kompeten. Tapi ada juga penyebab lain yang kurang mendapat perhatian: UU Kompromi Connecticut tahun 1787, yang menjadi penghambat demokrasi AS di awal berdirinya negara tersebut, dan melemahkan respons Kongres terhadap pandemi ini.              

Pada Konvensi Konstitusi tahun 1787, negara bagian berukuran kecil dan besar berbeda pendapat sehubungan dengan dasar perwakilan, negara bagian berukuran kecil berpendapat bahwa setiap negara bagian harus mempunyai perwakilan yang setara, dan negara bagian berukuran besar berpendapat bahwa perwakilan harus didasarkan pada jumlah penduduk negara bagian. Kompromi dicapai dengan mendirikan badan legislatif dua kamar, dengan satu kamar untuk perwakilan rakyat dan satu kamar untuk perwakilan negara bagian. Perwakilan di Dewan Perwakilan Rakyat sesuai dengan proporsi jumlah penduduk negara bagian; sedangkan di Senat, setiap negara bagian diwakili oleh dua senator, tanpa melihat jumlah penduduk negara bagian tersebut.

Sebagai dampaknya, empat negara bagian terbesar saat ini – California, Texas, Florida, dan New York – hanya mempunyai delapan dari 100 kursi di Senat, meskipun total jumlah penduduk keempat negara bagian tersebut mencakup sepertiga jumlah penduduk AS. Delapan kursi juga diberikan kepada empat negara bagian terkecil – Wyoming, Alaska, Vermont, dan Dakota Utara – yang mempunyai jumlah penduduk gabungan sebesar 1% dari jumlah penduduk AS.

https://prosyn.org/KZGRXoIid